Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Cara Cek Domain Banned Adsense dan Langkah yang Anda Bisa Coba

Cara Cek Domain Banned Adsense
Cara Cek Domain Banned Adsense
Hello Sobat Mediatirta! Di era digital ini, menghasilkan uang dari internet menjadi semakin populer. Salah satu cara yang banyak ditempuh adalah dengan menggunakan Google Adsense. Namun, terkadang kita tidak menyadari bahwa domain yang kita gunakan ternyata telah diblokir atau "banned" oleh Adsense.

Oleh karena itu, pada artikel ini kita akan membahas cara cek domain banned Adsense dengan mudah. Yuk, simak!

Mengenal Google Adsense

Sebelum kita masuk ke inti pembahasan, ada baiknya kita mengenal dulu apa itu Google Adsense. Google Adsense adalah sebuah program periklanan secara online yang diselenggarakan oleh pihak Google.

Program ini memungkinkan para pemilik situs web atau blog untuk memasang iklan dalam bentuk teks, gambar, dan video pada situs mereka. Setiap kali pengunjung mengklik iklan tersebut, pemilik situs akan mendapatkan penghasilan dari Google.

Alasan Domain Dibanned oleh Adsense

Ada beberapa alasan mengapa sebuah domain bisa dibanned oleh Adsense. Salah satunya adalah karena pelanggaran terhadap kebijakan Adsense yang telah ditetapkan oleh Google. Beberapa contoh pelanggaran yang umum adalah: konten yang tidak pantas, klik yang tidak sah, dan penipuan pengiklan. Jika Google menemukan pelanggaran ini pada domain Anda, maka domain tersebut akan dibanned dari Adsense.

Cara Cek Domain Banned Adsense

Untuk mengecek apakah domain Anda telah dibanned oleh Adsense atau belum, Anda bisa menggunakan beberapa cara. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda coba:

1. Menggunakan Google Adsense Sandbox

Google Adsense Sandbox adalah sebuah alat yang dapat digunakan untuk mengecek apakah domain Anda telah dibanned oleh Adsense atau belum. Alat ini akan menampilkan iklan Adsense pada domain Anda jika domain tersebut tidak dibanned. Jika tidak ada iklan yang muncul, maka kemungkinan besar domain Anda telah dibanned.

2. Mengecek Status Akun Adsense

Anda juga bisa mengecek status akun Adsense Anda untuk mengetahui apakah domain Anda telah dibanned atau belum. Login ke akun Adsense Anda dan periksa bagian "Status Akun". Jika status akun Anda "Dibanned", maka domain Anda juga telah dibanned.

3. Mengecek Email dari Google

Jika domain Anda telah dibanned, Google akan mengirimkan email kepada Anda untuk memberitahu alasan pemblokiran tersebut. Oleh karena itu, pastikan untuk mengecek email Anda secara berkala dan periksa apakah ada email dari Google mengenai pemblokiran domain Anda.

4. Menggunakan Situs Pengecek Domain Banned

Ada beberapa situs yang menyediakan layanan untuk mengecek apakah domain Anda telah dibanned oleh Adsense atau belum. Beberapa situs tersebut antara lain:

  • BannedCheck,com
  • IsBanned,com
  • CheckForBannedDomains,com.
Anda tinggal memasukkan domain Anda pada kolom yang tersedia, kemudian klik "Cek" atau "Submit" untuk mengetahui hasilnya.

5. Meminta Bantuan dari Forum Adsense

Jika Anda masih bingung dan ingin memastikan apakah domain Anda benar-benar telah dibanned oleh Adsense, Anda bisa meminta bantuan dari forum Adsense. Bergabunglah dengan forum tersebut dan tanyakan kepada anggota lain mengenai status domain Anda. Mereka akan membantu Anda untuk mengecek dan memberikan informasi yang Anda butuhkan.

Langkah Selanjutnya Jika Domain Dibanned

Jika Anda telah memastikan bahwa domain Anda memang dibanned oleh Adsense, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat Anda coba:

1. Mengajukan Banding

Jika Anda merasa bahwa domain Anda dibanned secara tidak adil atau Anda telah memperbaiki pelanggaran yang ada, Anda bisa mengajukan banding kepada Google. Isilah formulir banding yang tersedia dan jelaskan alasan mengapa Anda mengajukan banding.

Jangan lupa untuk menyertakan bukti yang relevan. Google akan meninjau kembali domain Anda dan memberikan keputusan mengenai banding tersebut.

2. Mengganti Domain

Jika domain Anda telah dibanned dan Anda tidak berhasil mengajukan banding, Anda bisa mencoba mengganti domain Anda. Pilihlah domain yang baru dan pastikan untuk tidak melanggar kebijakan Adsense di domain baru tersebut. Setelah itu, daftarkan domain baru Anda ke Adsense dan mulai menghasilkan penghasilan kembali.

3. Mencoba Alternatif Adsense

Selain Adsense, masih banyak program periklanan online lain yang bisa Anda coba. Beberapa alternatif Adsense yang populer antara lain: Media.net, Infolinks, Chitika, dan BuySellAds. Anda bisa mendaftar ke program periklanan tersebut dan mulai menghasilkan penghasilan dari situs Anda.

4. Meningkatkan Kualitas Konten

Salah satu langkah yang bisa Anda lakukan setelah mengetahui domain Anda dibanned adalah dengan meningkatkan kualitas konten situs Anda. Usahakan untuk membuat konten yang informatif, menarik, dan relevan dengan topik yang Anda bahas.

Hindari penyalinan konten dari sumber lain dan pastikan untuk menulis konten yang original. Dengan konten berkualitas, Anda tidak hanya mengurangi risiko dibanned oleh Adsense, tetapi juga meningkatkan peringkat situs Anda di mesin pencarian Google.

5. Melakukan Audit SEO

Melakukan audit SEO adalah langkah penting yang perlu dilakukan setelah mengetahui domain Anda dibanned oleh Adsense. Audit SEO akan membantu Anda mengidentifikasi masalah-masalah pada situs Anda yang berkaitan dengan kinerja mesin pencarian.

Beberapa masalah yang umum ditemui antara lain: tautan rusak, kecepatan situs yang lambat, dan struktur situs yang kurang optimal. Dengan mengatasi masalah-masalah ini, Anda akan meningkatkan kualitas situs Anda dan mengurangi risiko pemblokiran oleh Adsense.

6. Mengoptimalkan User Experience

Selain meningkatkan kualitas konten dan melakukan audit SEO, mengoptimalkan user experience (UX) juga penting untuk dilakukan. User experience yang baik akan membuat pengunjung situs Anda merasa nyaman dan betah berlama-lama di situs Anda.

Beberapa cara untuk mengoptimalkan user experience antara lain: membuat desain situs yang responsif, mengurangi jumlah iklan yang mengganggu, dan memastikan navigasi situs mudah digunakan. Dengan UX yang baik, Anda akan meningkatkan kredibilitas situs Anda dan mengurangi risiko pemblokiran oleh Adsense.

7. Membangun Backlink Berkualitas

Backlink adalah tautan yang mengarah ke situs Anda dari situs lain. Backlink berkualitas akan membantu meningkatkan peringkat situs Anda di mesin pencarian Google dan mengurangi risiko pemblokiran oleh Adsense.

Beberapa cara untuk membangun backlink berkualitas antara lain: melakukan outreach ke situs terkait, menulis guest post, dan mengikuti forum atau komunitas online yang relevan dengan topik situs Anda.

Dengan backlink berkualitas, Anda akan meningkatkan reputasi situs Anda dan mengurangi risiko pemblokiran oleh Adsense.

8. Berkomunikasi dengan Google Adsense

Jangan ragu untuk berkomunikasi dengan tim Google Adsense jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah terkait domain yang dibanned. Anda bisa menghubungi mereka melalui email, forum, atau media sosial resmi Google Adsense. Tim Google Adsense akan membantu Anda menjelaskan masalah yang ada dan memberikan solusi yang tepat untuk mengatasi pemblokiran domain Anda.

Kesimpulan

Demikianlah cara cek domain banned Adsense yang bisa Anda lakukan. Ingatlah untuk selalu mematuhi kebijakan Adsense agar domain Anda tidak dibanned. Jika domain Anda telah dibanned, jangan berkecil hati. Anda masih bisa mengajukan banding, mengganti domain, atau mencoba alternatif Adsense lainnya. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Akhir Kata

Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam mengatasi masalah domain yang dibanned oleh Adsense. Teruslah mencari informasi dan tips terbaru mengenai Adsense dan SEO agar situs Anda selalu optimal. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!